Sejuta rasa di atas banyak cerita
Aku bilang, aku gak peka, aku gak mau tau, aku gak ngerti apa-apa !
Tapi itu semua palsu. mikirinya aja capek. Bahkan buat tau masalahnya Aku harus nanya ke diri sediri. Kamu kenapa?
Ada yang jahat sama Aku, dia ganggu ketenangan hati~
Belum selesai, ditambah Aku sekarang jadi mikirin ujian yang masih berlangsung. Beda rasanya, gak kaya dulu waktu SMA, ga ada semangatnya buat ujian sekarang. tapi Aku khawatir nilai memprihatinkan. Walaupun Aku termaksut orang-orang yang tidak menjadikan nilai sebagai patokan sukses di kampus.
Jadi kangen suasana kalo ujian dulu, huww kenangan memang selalu manis untuk di kenang.
Yes, aku sukses jadi aktor yang baik, karna terlihat baik-baik saja.
Terimakasih karna telah mengusik ketenangan yang sempat singgah beberapa saat. Well, akhirnya Aku harus kembali sadar kalau dunia ini memang tematnya ujian untuk kita sebagai mahluk. Ujian yang jawabanya bukan sekedar tulisan di atas kertas, dan selamanya akan begitu dan silih berganti datang yang nanti entah akan seberat apa.
Belum lagi mikirin tulisan yang ga kelar-kelar, bisnis yang stagnan, dan mood yang butuh booster. Kamu mau jadi apa nak?
Kadang Aku sok pinter ngambil keputusan semaunya tanpa mempertimbangkanya secara matang, dan lupa untuk melibatkan Allah dalam setiap keputusan. Dan urusan Aku sama dia belum kelar ! mau sampai kapan ha? Ga bosen mikirin Aku mulu? Padahal Aku bawel gak jelas. Sudahlah take it or leave it ! eh, jangan-jangan aku ga siap buat di take. leave aja deh. Atau waiting for taking buahhaha, apaan sih Aku, jadi ngaco kan ceritanya. Gapapa jangan di baca aih, malu. ini media Aku buat mengekspresikan diri. Bahkan kalo perlu yang baca jangan sampai ngerti. Intinya begitu, Aku lagi ngasah dan melatih pengunaan kata dan bahasa buat nulis artikel di web master, blog ini adalah halaman tempat bermain, maka Bersenang-senanglah.
Elu baca tulisan ini cuma buang-buang waktu karna gua juga Cuma buang-buang kata.
Aku bilang, aku gak peka, aku gak mau tau, aku gak ngerti apa-apa !
Tapi itu semua palsu. mikirinya aja capek. Bahkan buat tau masalahnya Aku harus nanya ke diri sediri. Kamu kenapa?
Ada yang jahat sama Aku, dia ganggu ketenangan hati~
I told, i’m just a kid, but way he distrub me?Dan akhirnya Aku cuma bisa diam dan nikmati rasanya berpura-pura dalam sekenario tanpa ujung.
Belum selesai, ditambah Aku sekarang jadi mikirin ujian yang masih berlangsung. Beda rasanya, gak kaya dulu waktu SMA, ga ada semangatnya buat ujian sekarang. tapi Aku khawatir nilai memprihatinkan. Walaupun Aku termaksut orang-orang yang tidak menjadikan nilai sebagai patokan sukses di kampus.
Jadi kangen suasana kalo ujian dulu, huww kenangan memang selalu manis untuk di kenang.
Yes, aku sukses jadi aktor yang baik, karna terlihat baik-baik saja.
Terimakasih karna telah mengusik ketenangan yang sempat singgah beberapa saat. Well, akhirnya Aku harus kembali sadar kalau dunia ini memang tematnya ujian untuk kita sebagai mahluk. Ujian yang jawabanya bukan sekedar tulisan di atas kertas, dan selamanya akan begitu dan silih berganti datang yang nanti entah akan seberat apa.
Belum lagi mikirin tulisan yang ga kelar-kelar, bisnis yang stagnan, dan mood yang butuh booster. Kamu mau jadi apa nak?
There is something wrong !
Allah i see, i need Allah Now, no other’s.
Kadang Aku sok pinter ngambil keputusan semaunya tanpa mempertimbangkanya secara matang, dan lupa untuk melibatkan Allah dalam setiap keputusan. Dan urusan Aku sama dia belum kelar ! mau sampai kapan ha? Ga bosen mikirin Aku mulu? Padahal Aku bawel gak jelas. Sudahlah take it or leave it ! eh, jangan-jangan aku ga siap buat di take. leave aja deh. Atau waiting for taking buahhaha, apaan sih Aku, jadi ngaco kan ceritanya. Gapapa jangan di baca aih, malu. ini media Aku buat mengekspresikan diri. Bahkan kalo perlu yang baca jangan sampai ngerti. Intinya begitu, Aku lagi ngasah dan melatih pengunaan kata dan bahasa buat nulis artikel di web master, blog ini adalah halaman tempat bermain, maka Bersenang-senanglah.
Elu baca tulisan ini cuma buang-buang waktu karna gua juga Cuma buang-buang kata.
0 Response to "Buang-buang Waktu, Karna Gua Cuma Buang-Buang Kata"
Posting Komentar