belum lama ini mengenalnya,
seorang gadis dengan garis wajah menyenangkan,
selalu tersenyum saat berpapasan,
tak pernah lepas menjabat dan mengucap salam.
dia bahkan tak lahir ditengah keluarga yang alim dalam beragama,
tapi solat wajib selalu disegerakanya,
wajahnya bercahaya,
mungkin sebab tak pernah tinggal qiyamullailnya
setiap hendak kemana, selalu ditunaikannya duha dan tilawah
Allah, inikah mahluk langit yang kau titipkan dibumi?
setiap diskusinya tak ada yang sia-sia,
dia selalu menjauh dari bergunjing orang
"sudahlah jangan bicarakan orang" begitu katanya
bahkan ditengah safarnya tak malas ia tunaikan rawatib
entah berapa banyak hafalanya,
hingga sebelum tidur selalu diulangnya,
dia tak pernah mengurui,
tapi caranya santun membuat aku enggan jika tak meniru
parasnya sedap dipandang,
jangan sangka sedikit lelaki yang meliriknya
tapi tak satupun ada yang digubrisnya
entah dari mana ia belajar menjaga
bahkan saat yang lain sibuk dengan telfon genggam
ia sibuk melahap buku bacaan
seolah tak ada yang sia-sia dalam hidupnya,
andai ada seribu wanita serupa dengannya
mungkin akan damai dunia,
Allah satu yang ku pinta atasnya
istiqomahkan ia dalam ketaatan pada Mu
seorang gadis dengan garis wajah menyenangkan,
selalu tersenyum saat berpapasan,
tak pernah lepas menjabat dan mengucap salam.
dia bahkan tak lahir ditengah keluarga yang alim dalam beragama,
tapi solat wajib selalu disegerakanya,
wajahnya bercahaya,
mungkin sebab tak pernah tinggal qiyamullailnya
setiap hendak kemana, selalu ditunaikannya duha dan tilawah
Allah, inikah mahluk langit yang kau titipkan dibumi?
setiap diskusinya tak ada yang sia-sia,
dia selalu menjauh dari bergunjing orang
"sudahlah jangan bicarakan orang" begitu katanya
bahkan ditengah safarnya tak malas ia tunaikan rawatib
entah berapa banyak hafalanya,
hingga sebelum tidur selalu diulangnya,
dia tak pernah mengurui,
tapi caranya santun membuat aku enggan jika tak meniru
parasnya sedap dipandang,
jangan sangka sedikit lelaki yang meliriknya
tapi tak satupun ada yang digubrisnya
entah dari mana ia belajar menjaga
bahkan saat yang lain sibuk dengan telfon genggam
ia sibuk melahap buku bacaan
seolah tak ada yang sia-sia dalam hidupnya,
andai ada seribu wanita serupa dengannya
mungkin akan damai dunia,
Allah satu yang ku pinta atasnya
istiqomahkan ia dalam ketaatan pada Mu
0 Response to "wanita langit"
Posting Komentar